Poptren.suara.com - Bagaimana jika istri sedang datang bulan atau haid, namun suami tetap minta jatah hubungan seksual?
Agama Islam sendiri mengharamkan bagi pasangan suami istri berhubungan intim ketika sang istri sedang datang bulan. Jika dilakukan, maka akan menimbulkan masalah kesehatan bagi keduanya.
Tapi, jangan khawatir, suami masih bisa terpuaskan nafsu seksualnya meskipun istri sedang haid. Seksolog dokter Boyke Dian Nugraha, SpOG mengatakan bahwa suami bisa mendapatkan kepuasan selain melalui penetrasi penis dan vagina.
Menurutnya, kepuasan seks tak cuma diraih saat penetrasi penis ke dalam vagina saja. Cara lainnya adalah suami bisa mengalami ejakulasi hingga mengeluarkan sperma.
Baca Juga:Dokter Boyke Ungkap Ukuran Mr P yang Bisa Puaskan Wanita
"Dia (suami) mengalami apa yang disebut dengan ejakulasi, dengan pengeluaran sperma atau orgasme lelaki," kata dokter Boyke dikutip Suara.com dari di Boykepedia di Vidio.
![Ilustrasi hubungan seksual [Deon Black / Unsplash]](https://media.suara.com/suara-partners/poptren/thumbs/1200x675/2023/03/31/1-deon-black-unsplash.jpg)
Cara Mendapatkan Kepuasan Seks Bagi Suami
Cara lain mendapatkan kepuasan bagi suami ketika istri sedang haid adalah dengan oral seks di mana hal ini jadi cara paling wajar, di mana penis dimasukkan ke mulut.
Kata dokter Boyke, meskipun ada yang menganggapnya jijik dan tidak enak hingga agama pun melarangnya. Namun oral seks jadi salah satu cara yang baik.
"Tetapi secara medis oral seks bisa dikatakan sebagai salah satu cara yang dapat diberikan kepada pasangan kalau istri sedang haid," kata dokter Boyke.
Baca Juga:Hubungan Seks Orang Indonesia Kayak Ayam, Itu Kata Dokter Boyke Lho
Kemudian, bisa menjepit penis dengan dua payudara sehingga suami mendapat kepuasan saat digerakkan.
"Itu adalah variasi seks di mana darah mens tidak terganggu tapi suami juga bisa mendapatkan kepuasaan," tutur dokter Boyke.
Bisa juga dengan menjepit penis di antara paha sehingga suami bisa mengalami ejakulasi.
Selanjutnya, bercumbu juga bisa jadi salah satu alternatif yang bisa memuaskan suami ketika istri sedang haid. Ini sudah dikisahkan oleh Aisyah RA.
“Saat saya sedang haid, Rasulullah SAW memerintahkanku untuk menggunakan sarung kemudian mencumbuku.” (HR. Ahmad, at-Tarmidzi). (*)