Apa Itu Edelweis Rawa? Ini Dampaknya Bagi Alam Jika Tanaman Ini Rusak

Tanaman ini dikenal dengan bunga berwarna putih kekuningan yang indah dan sering dijadikan sebagai simbol keindahan alam di Indonesia serta memiliki nilai ekologi dan manfaat medis yang cukup penting.

Mustafa Iman
Sabtu, 11 Maret 2023 | 10:42 WIB
Apa Itu Edelweis Rawa? Ini Dampaknya Bagi Alam Jika Tanaman Ini Rusak
Edelweis rawa (Fajar Prasetyo Yuwono/Flickr)

Poptren.suara.comEdelweis rawa yang masuk dalam golongan edelweis yang tumbuhan endemik yang hanya ditemukan di rawa-rawa dataran rendah di wilayah Indonesia dan Malaysia.

Tanaman ini dikenal dengan bunga berwarna putih kekuningan yang indah dan sering dijadikan sebagai simbol keindahan alam di Indonesia. Namun, selain memiliki nilai estetika yang tinggi, edelweis rawa juga memiliki nilai ekologi dan manfaat medis yang cukup penting.

Edelweis rawa termasuk ke dalam keluarga Asteraceae dan memiliki habitat alami di rawa-rawa. Tanaman ini memiliki batang tegak yang tumbuh hingga mencapai ketinggian sekitar 30-50 cm dengan daun yang panjang dan ramping.

Bunga edelweis rawa berbentuk kepala yang berwarna putih kekuningan dan terdiri dari banyak bunga kecil yang tergabung menjadi satu.

Baca Juga:Singkong, Tanaman 'Ajaib' yang Bisa Dijadikan Bahan Bakar Kendaraan

Selain memiliki nilai estetika yang tinggi, edelweis rawa juga memiliki nilai ekologi yang cukup penting. Tanaman ini dapat tumbuh di lingkungan yang tidak ramah, seperti rawa-rawa yang cenderung tergenang air.

Edelweis rawa memiliki akar yang kuat dan mampu menyerap nutrisi dan air dengan efisien. Karena kemampuannya yang baik dalam menyerap air, tanaman ini dapat membantu menstabilkan tanah di sekitarnya dan mencegah terjadinya erosi.

Selain itu, edelweis rawa juga memiliki manfaat medis yang cukup penting, karena mengandung senyawa aktif yang memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba, sehingga dapat digunakan untuk membantu mengatasi beberapa jenis penyakit, seperti radang sendi, sakit kepala, dan infeksi bakteri.

Selain itu, beberapa studi juga menunjukkan bahwa edelweis rawa dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.

Sayangnya, populasi edelweis rawa di alam semakin menurun karena perusakan habitat dan eksploitasi yang berlebihan. Tanaman ini juga tidak dapat diperbanyak dengan mudah karena sulit untuk dibudidayakan secara massal.

Baca Juga:Mengenal Edelweis Jawa, Flora Endemik yang Kian Terancam Punah

Oleh karena itu, edelweis rawa telah masuk ke dalam daftar tanaman yang dilindungi oleh pemerintah Indonesia. Upaya-upaya konservasi dan pelestarian harus dilakukan untuk menjaga keberlangsungan hidup tanaman ini di alam.

Dampak akibat kerusakan Edelweis Rawa

Edelweis rawa [AngstyRandi/Flickr]
Edelweis rawa (sumber: AngstyRandi/Flickr)

Kerusakan edelweis rawa dapat berdampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. Berikut beberapa dampak kerusakan edelweis rawa:

1. Hilangnya habitat bagi berbagai jenis hewan

Edelweis rawa menjadi tempat tinggal bagi berbagai jenis hewan yang hidup di rawa-rawa. Jika habitat edelweis rawa rusak, maka banyak hewan yang kehilangan tempat tinggal dan sumber makanan.

2. Menurunnya kualitas air

Edelweis rawa memiliki kemampuan menyerap air dengan baik dan membantu menstabilkan tanah. Jika edelweis rawa rusak, maka kemampuan tanaman ini untuk menyerap air juga akan menurun. Hal ini dapat menyebabkan kualitas air di sekitarnya menurun dan meningkatkan risiko banjir.

3. Hilangnya potensi ekonomi masyarakat

Edelweis rawa memiliki nilai ekonomi yang cukup penting bagi masyarakat sekitar, terutama dalam bidang pariwisata dan obat-obatan. Jika edelweis rawa rusak atau hilang, maka potensi ekonomi masyarakat juga akan menurun.

4. Berkurangnya keanekaragaman hayati

Edelweis rawa merupakan salah satu tumbuhan endemik yang hanya ditemukan di Indonesia dan Malaysia. Jika tanaman ini rusak atau hilang, maka keanekaragaman hayati di wilayah tersebut juga akan berkurang.

5. Menurunnya kualitas udara

Edelweis rawa memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida dari udara dan menghasilkan oksigen. Jika edelweis rawa rusak atau hilang, maka kemampuan tanaman ini untuk menyerap karbon dioksida juga akan menurun. Hal ini dapat menyebabkan menurunnya kualitas udara di sekitarnya.

6. Menurunnya daya tarik wisata

Edelweis rawa memiliki nilai estetika yang cukup tinggi dan sering dijadikan sebagai objek wisata. Jika edelweis rawa rusak atau hilang, maka daya tarik wisata di sekitarnya juga akan menurun.

7. Meningkatnya risiko bencana alam

Edelweis rawa memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan tanah dan menyerap air. Jika edelweis rawa rusak atau hilang, maka risiko terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan erosi akan meningkat.

Secara keseluruhan, kerusakan edelweis rawa dapat berdampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitarnya.

Oleh karena itu, upaya-upaya pelestarian dan konservasi perlu dilakukan untuk menjaga keberlangsungan hidup edelweis rawa di alam dan mencegah dampak negatif yang lebih besar.

Reading

Terkini

Tak Segampang Itu merupakan single dari jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol, Anggi Marito yang dirilis Desember 2022.

Music | 15:03 WIB

Putri Nikita Mirzani Lolly sedang panik lantaran sang ibu sudahtak mau lagimembiayai sekolahnya di London, Inggris.

Screen | 07:59 WIB

Dalam episode pertamannya diputar, Jennie sudah beradegan agak sensual.

Screen | 06:20 WIB

Kelainan darah karena faktor keturunan disebut Talasemia

Screen | 12:48 WIB

Sosok Putri Ariani kini tengah menjadi sorotan warganet lantaran berhasil mendapatkan golden buzzer di America's Got Talent 2023.

Music | 11:11 WIB

Face contouring merupakan perawatan wajah yang beberapa tahun belakangan ini sedang tren lantaran paling banyak diminati.

Reading | 06:17 WIB

Usai heboh kasus video syur yang dikaitkan dengan dirinya, Rebecca Klopper menyampaikan permintaan maafnya ditemani Fadly Faisal.

Screen | 11:11 WIB

Rebecca Klopper ternyata sudah mendatangi kepolisian pada Mei lalu. Kedatangannya untuk melaporkan video syur 47 detik yang diduga mirip dirinya.

Screen | 10:32 WIB

Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie kandas di babak awal Singapore Open 2023.

Reading | 09:55 WIB

Dunia medis dan kedokteran disimbolkan dengan ular yang melilit sebuah tongkat

Reading | 09:50 WIB

Seorang pengamen berinisial D (23) ditusuk hingga tewas oleh seorang prajurit TNI.

Metropolitan | 16:00 WIB

"Bukan dibakar. Itu hasil penyelidikan sementara, diduga ada upaya bunuh diri."

Metropolitan | 15:33 WIB

Kejadian ini membuat warga sekitar menjadi gempar, salah satunya, Agus.

Metropolitan | 12:38 WIB

Rapat koordinasi Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU.

Metropolitan | 06:52 WIB

"Ini makanya mereka ini dilatih yang mau pelatihan, biar mampu mendapatkan keahlian buat bekerja atau usaha," kata Heru.

Metropolitan | 00:42 WIB

Membalas bully dengan elegan, Ayu Ting Ting pamer kesuksesannya saat ini.

Gosip | 17:05 WIB

Tasya Farasya akhirnya buka suara terkait tudingan Tasyi Athasyia bahwa dirinya pernah menghasur brand untuk menjatuhkan kembarannya.

Gosip | 16:59 WIB

Beberapa artis India ini kedapatan memilih Bali sebagai tempat berlibur.

Gosip | 16:54 WIB

Adegan kekerasan yang tersaji di film G30S/PKI terlalu menyeramkan bagi Fadly Jackson kecil. Saat itu, ia ketakutan setengah mati sampai menangis.

Gosip | 16:44 WIB

Laura Meizani alias Lolly mengeluhkan sikap ibunya, Nikita Mirzani yang menutup akses ATM dan berhenti bayar sekolah.

Gosip | 16:31 WIB
Tampilkan lebih banyak