Sedih Banget! Siswa Ini Harus Menumpang Untuk Sampai ke Sekolahnya yang Berjarak 10 km

Ada juga anak yang harus berjuang hingga mencapai rumah dan sekolahnya.

Fatimah Oktavianti
Jum'at, 19 Agustus 2022 | 06:49 WIB
Sedih Banget! Siswa Ini Harus Menumpang Untuk Sampai ke Sekolahnya yang Berjarak 10 km
Bocah cari tumpangan ke sekolah (TikTok)

Poptren.suara.com – Tak semua anak bisa beruntung diantar jemput orangtuanya saat ke sekolah.

Ada juga anak yang harus berjuang hingga mencapai rumah dan sekolahnya.

Salah satunya kisah seorang anak SD yang viral lantaran harus berjalan kaki hingga 10 km untuk mencapai sekolahnya. Kadang kala ia tak berjalan kaki, jika ia bertemu dengan orang baik ia bisa istirahat sampai ke sekolah.

Sang pengunggah video viral ke media sosial pertama kali adalah akun dr.helmiyadi_spot, di dalam video itu ia membagikan kisa dua siswa SD tersebut.

Baca Juga:Miris! Ibu di Tasikmalaya Meninggal Usai Lomba Balap Karung

"Setiap hari berangkat pulang pergi ke sekolah mengharapkan tumpangan dari pengendara di jalan," tulisnya sebagai keterangan video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Kamis (18/08/2022)

Kebetulan pagi itu dokter Helmi dan istri melihat seorang siswa SD memakai seragam merah putih berdiri di pinggir jalan. Rupanya dia hendak meminta tumpangan untuk pergi ke sekolah. 

Istri dari dokter Helmi meminta siswa SD itu untuk masuk ke mobil. Siswa SD ini mengatakan jika sejak pagi dia tidak mendapatkan tumpangan untuk pergi ke sekolah. 

Dia mengungkapkan jika jarak antara rumah dan sekolahnya sekitar 10 km. Saat di tengah perjalanan, mereka bertemu dengan adik dari siswa ini. 

Sama seperti kakaknya, si adik sejak pagi juga belum dapat tumpangan kendaraan untuk ke sekolah. Kakak beradik tersebut kadang berangkat sekolah bersama, kadang sendiri-sendiri. 

Baca Juga:Gokil! Lomba Tarik Tambang Lawan Pria, Isyana Sarasvati Menang Tanpa Perlawanan

Apabila berangkat bersama mereka akan susah untuk mendapatkan tumpangan sebab harus bonceng tiga (naik sepeda motor). Nama si kakak adalah Fadli sekarang duduk di kelas 5. Si adik bernama Ikram kini duduk di kelas 3. 

Punya Kisah Hidup Pilu

Fadli menceritakan jika dia dan sang adik tinggal bersama kakek mereka. Sang kakek sendiri bekerja sebagai tukang sapu jalanan. 

Orangtua Fadli dan Ikram bekerja di daerah lain. Keduanya pulang setiap akhir pekan saja. Fadli bercita-cita saat besar nanti ingin menjadi anggota Brimob. 

Ketika sudah sampai di sekolah, istri dokter Helmi memberikan uang jajan untuk Fadli dan adiknya. 

"Tetap semangat ya nak, semoga tercapai cita-citanya," doa dokter Helmi untuk Fadli dan Ikram. 

Warganet dibikin terharu dengan perjuangan kakak beradik ini untuk bisa tetap sekolah. 

"Ah nangis banget," ucap seorang warganet.

"Nangis banget pas dia bilang mau jadi Brimob," imbuh yang lain.

"Dulu saya juga gitu dok. Numpang orang. Jadi terharu lihatnya," kata lainnya.

"Ya Allah kasihannya ternyata aku orang yang kurang bersyukur, belikan sepeda om, biar memperingan langkahnya ke sekolah," ujar warganet yang lain. 

Sumber : yoursay.suara.com

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Reading

Terkini

Tampilkan lebih banyak